Stephen Curry-eurosport-
Gelar sebagai pemain basket terbaik sepanjang sejarah juga didapatkan oleh Wardell Stephen Curry. Pemain yang berusia 36 tahun ini sudah mengantongi gelar MVP dalam dua musim, yakni 2014 dan 2015.
Stephen Curry menjadi pemain basket yang berhasil memenangkan gelar MVP dengan unanimous vote. Pada tahun 2022, ia sukses membawa tim Golden State Warriors untuk menjadi juara NBA 2022.
Kareem Abdul-Jabbar
Pemain baskte terbaik di dunia selanjutnya diraih oleh Kareem Abdul-Jabbar. Sebab, hingga saat ini Kareem Abdul-Jabbar masih menyandang sebagai pemain yang memegang rekor dan berhasil mencetak poin terbanyak sepanjang sejarah, yakni 38.387 poin. Jumlah tersebut melebihi jumlah rekor yang telah di capai oleh Michael Jordan. Di mana selisihnya kurang lebih 6000 poin.
Pada tahun 1970-an, Kareem Abdul-Jabbar berhasil meraih 6 gelar MVP dan 6 gelar liga. Selain itu, bersama dengan Magic Johnson, Kareem Abdul-Jabbar dikenal sebagai generasi terbaik LA Lakers yang berhasil membawa tim memasuki masa kejayaan.
Kareem Abdul-Jabbar mengakhiri karier profesionalnya pada tahun 1989 di usia 42 tahun. Meski begitu, Kareem Abdul-Jabbar masih diakui secara internasional sebagai salah satu ahli bola basket dengan posisi center terbaik di dunia.
Larry Bird atau pemilik nama lengkap Larry Joe Bird lahir di Indiana pada 7 Desember 1956. Larry dijuluki "The Hick from French Lick” setelah karir basketnya terkenal karena tumbuh besar di West Baden dan di perbatasan kota French Lick.
Awalnya, Larry mengaku memilih olahraga basket untuk menghindar dari masalah keluarga. Namun, dengan kemampuan luar biasa yang dimilikinya Larry berhasil menjadi sorotan di dunia bola basket dengan menjadi juara di NBA kurang lebih tiga kali dan terpilih menjadi NBA All-Star 12 kali.
Selama karir profesionalnya, Larry Bird dikenal sebagai salah satu shooter terbaik di NBA. Larry mampu menembak dengan tingkat akurasi tembakan yang sangat tinggi. Rata-rata, akurasi tembakan Larry adalah 91,6 persen dari dalam garis dua poin dan tiga kali berturut-turut terpilih sebagai MVP.
Larry pensiun sebagai pemain NBA pada 18 Agustus 1982 usai dirinya membela Timnas Amerika Serikat di Olimpiade. Kemudian, Larry bergabung di Boston Celtics dan menjadi asisten pelatih di tahun 1992-1997.
Namun, pada tahun 1977 Larry berhasil menjadi pelatih kepala di Indiana Pacers. Tidak lama setelah itu, Larry mengundurkan diri sebagai pelatih Pacers dan kembali ke organisasi pada tahun 2003 sebagai Presiden Operasi Bola Basket.
Di tahun 2017, Larry memutuskan untuk undur diri dari jabatannya, tetapi masih menjadi penasihat tim.
Wilt Chamberlain dikenal sebagai pemain basket yang paling sukses. Wilt Chamberlain 7 kali dinobatkan sebagai pencetak poin terbanyak dalam satu musim, 11 gelar rebound terbanyak satu musim, dan 4 kali dinobatkan sebagai Most Valuable Player (MVP).
Selain itu, pemilik nama lengkap Wilt Norman Chamberlain juga mencetak lebih dari 100 poin dalam satu game. Tidak heran, Wilt Chamberlain termasuk ke dalam deretan pemain basket terbaik di dunia.
Sepanjang karirnya, Chamberlain memperoleh banyak penghargaan, di antaranya 2 kali juara NBA di tahun 1967 dan 1972, 1 kali NBA Finals MVP (1972), dan di tahun 1960 NBA Rookie of the Year. Tidak hanya itu, pada tahun 1978, Chamberlain masuk dalam Basketball Hall of Fame dan terpilih sebagai anggota NBA's 35th Anniversary Team pada tahun 1980. Kemudian, di tahun 1996, Chamberlain terpilih sebagai salah satu dari anggota 50 Greatest Players in NBA History.
Chamberlain meninggal dunia di usia 63 tahun pada tanggal 12 Oktober 1999 akibat gagal jantung.
Dijukuki sebagai “King James”, LeBron James menjadi sosok superstar pemain basket terbaik di dunia. Pemain basket kelahiran 30 Desember 1984 ini telah memenangkan empat Champion NBA, empat NBA Most Valuable Player (MPV) Awards, empat NBA Finals MVP Awards, dua medali emas Olimpiade, gelar juara NBA, dan NBA Rookie of the Year Award.
Tidak hanya itu, LeBron James juga terpilih sebagai 13 tim All-Star NBA, 13 tim All-NBA, dan enam tim All-Defensive, pencetak poin terbanyak Cavaliers, dan merupakan top skor playoff NBA.
LeBron James sempat mengalami cedera. Hal tersebut membuatnya absen dari dunia basket selama 17 kali berturut-turut dan membuat Lakers sempat tersingkir dalam play-off. Meski demikian, LeBron James akhirnya kembali bermain dan membuka musim 2019-2020 dengan pencapaiannya yang gemilang.
Salah satu pemain basket dengan posisi center satu ini namanya sempat menjadi era keemasan pada dekade 90-an berkat kegesitannya dalam bermain. Tidak heran, Hakeem Olajuwon membawa timnya, Houston Rockets, meraih gelar juara secara berturut-turut dari tahun 1994 hingga 1995.
Pada tahun 1996 hingga musim 1999, Hakeem Olajuwon terus tampil bagus. Bahkan, Hakeem Olajuwon meraih Most Valuable Player (MVP) kedua berturut-turut di final. Namun, di tahun 2001, Hakeem Olajuwon bergabung ke Toronto Raptors hingga pensiun pada tahun 2002.
Pemain basket kelahiran 21 Januari 1963 ini memutuskan untuk pensiun karena cedera punggung.
Nah, itu dia 10 pemain basket terbaik di dunia sepanjang masa. Kemampuannya tentu tidak perlu diragukan lagi, bukan? Jadi, yang mana pemain basket favorit Mama, Papa, dan anak kesayangan mama?
Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Titel Pemain Sepak Bola Terbaik Belanda (Belanda: Voetballer van het Jaar) telah dianugerahkan untuk pemain sepak bola terbaik di Belanda sejak tahun 1984. Penghargaan ini ditentukan oleh polling dari pemain sepak bola profesional Belanda yang bermain di liga Pertama (Eredivisie) dan Kedua (Eerste Divisie).
Hingga tahun 1997, penghargaan ini merupakan sebuah penghargaan tahunan, tetapi setelah itu penghargaan ini diberikan pada akhir musim sepak bola. Pada tahun 2006, penghargaan ini mengalami penggabungan dengan penghargaan tahunan bernama Sepatu Emas (Gouden Schoen), yang telah diberikan sejak tahun 1982 oleh harian Belanda De Telegraaf dan majalah sepak bola Belanda Voetbal International.
Siapakah 1 Pemain Sepak Bola Terbaik di Dunia Sepanjang Masa?
Apabila ditanya siapa pemain sepak bola terbaik di dunia sepanjang masa, tentu banyak orang akan sepakat dengan nama Lionel Messi. Sebagai pemain di tingkat klub dan internasional hampir setiap kompetisi dan penghargaan pernah ia juarai.
Hal ini menjadikan Messi sebagai pemain sepak bola satu-satunya yang komplit meraih berbagai penghargaan. Jadi, nggak ada alasan yang kuat untuk membantah Messi sebagai pemain terbaik dunia sepanjang masa.
Itu dia pembahasan pemain terbaik dunia sepanjang masa edisi sepak bola yang perlu kamu ketahui. Kalau kamu mau menyaksikan kehebatan pemain bola terbaik generasi saat ini, pastikan sudah berlangganan Vidio ya, guys!
Baca Juga: Manchester City Sang Treble Winner dan Pemain Legendanya
DailySports.ID - Pemain basket terbaik dunia tentunya hanya ditempati oleh pemain yang memiliki segudang prestasi. Kebanyakan dari mereka memiliki postur tinggi, sehingga mudah dalam menembak target shooting ke ring.
Selain itu, para pemain basket ini juga didominasi dari anggota NBA (National Basket Association). Pastinya ada yang memiliki gelar shooter terbaik, All Star Game, MVP Player, dan pemain dengan poin terbanyak.
Pemain Basket Terbaik Sepanjang Masa
Setiap pemain bola basket tentu akan berupaya menjadi yang terbaik dalam merebutkan gelar kemenangan. Meskipun begitu, mereka masih menerapkan teknik dasar bola basket dan strategi yang tepat.
Salah satu pemain basket terbaik adalah Timothy Theodore Duncan atau yang dikenal Tim Duncan. Mengawali karier sejak tahun 1997, Duncan sudah meraih segudang prestasi dalam dunia basket.
Penghargaan tertinggi yang pernah diraihnya adalah MVP atau Most Valuable pada musim 2002 dan 2003. Selain itu, ia berhasil mendapatkan 3 trofi MVP dan 2 penghargaan MVP pada semi final.
Michael Jordan-blibli-
Pebasket yang satu ini sangat terkenal lantaran kemampuannya bermain basket yang menakjubkan. Pemain basket NBA ini sudah meraih juara NBA bersama timnya Chicago Bulls pada tahun 1991 dan 1996.
Jordan juga mendapatkan 5 MVP dan meraih 10 skor terbanyak dalam satu musim. Bahkan, kariernya masih terus berlanjut dengan bergabung ke tim Washington Wizards selama sekitar 2 tahun.
Nama Bill Russell dikenal saat membawa Boston Celtics mendapat juara NBA hingga 11 kali. Rekor itulah yang menjadikannya sebagai pemain basket terbaik dunia dengan cincin juara terbanyak.
Selama berkarier di NBA, Russell sudah mencetak 14.522 poin, 4.100 assist dan 21.620 rebound. Kehadirannya menjadi inspirasi untuk rekan-rekannya, terbukti timnya yang terpuruk saat Russell pensiun.
Franz Beckenbauer (Jerman)
Beckenbauer adalah pemain fenomenal yang pernah dimiliki oleh Bayern München. Selama berkarier di sana, 4 gelar Bundesliga, 4 Piala DFB, dan 3 trofi Liga Champions pernah ia persembahkan.
Di tingkat negara, ia pernah merasakan manisnya gelar juara dunia bersama Jerman pada tahun 1974. Nggak hanya itu, Beckenbauer juga sempat meraih 2 penghargaan Ballon d’Or.
Diego Maradona (Argentina)
Diego Maradona, meskipun tidak pernah memenangkan penghargaan FIFA karena era bermainnya, tetap diakui sebagai salah satu pemain terbaik dunia sepanjang masa. Pemain Argentina ini terkenal dengan keterampilan dribbling yang luar biasa, kreativitas, dan kemampuan untuk mengubah jalannya pertandingan.
Maradona memimpin Argentina menjuarai Piala Dunia 1986 dengan penampilan yang legendaris. Prestasinya bersama Napoli, membawa klub Italia itu memenangkan gelar Serie A, juga tak terlupakan dalam sejarah sepak bola.
Pelé, meskipun bermain jauh sebelum era penghargaan FIFA, tetap dianggap oleh banyak orang sebagai pemain terbaik dunia sepanjang masa. Penyerang Brasil ini memenangkan tiga Piala Dunia (1958, 1962, 1970) dan mencetak lebih dari 1000 gol dalam karirnya. Kemampuan teknis, atletisisme, dan instingnya yang luar biasa dalam mencetak gol membuatnya menjadi ikon sepak bola global.
Pengaruh Pelé terhadap popularitas sepak bola di seluruh dunia tidak terbantahkan, menjadikannya salah satu atlet paling terkenal dalam sejarah olahraga.
Daftar pemain terbaik dunia sepanjang masa menurut FIFA ini mencerminkan evolusi olahraga sepak bola selama beberapa dekade. Setiap pemain membawa keunikan dan bakat luar biasa mereka ke lapangan, membentuk cara kita melihat dan menghargai permainan ini.
Meskipun beberapa pemain legenda seperti Platini, Cruyff, Maradona, dan Pelé tidak pernah secara resmi menerima penghargaan FIFA karena era mereka, kontribusi mereka terhadap sepak bola tetap diakui dan dihormati oleh komunitas sepak bola global.
Pemain terbaik Brasil sepanjang masa – Timnas Brasil merupakan salah satu timnas sepak bola kuat asal Amerika Selatan. Brasil merupakan negara paling banyak juara Piala Dunia, yakni 5 kali. Trofi lain yang pernah diraih tim Samba adalah 8x juara Copa America dan 3x juara Piala Konfederasi. Beberapa pemain terbaik Brasil sepanjang masa misalnya Pele, Zico, Socrates, Romario, Cafu, Ronaldo, Ronaldinho hingga Neymar.
Brasil merupakan timnas yang konsisten menghasilkan pemain hebat di tiap era. Masa keemasan Brasil pertama kali terjadi di akhir 50an dan 60an, ketika Brasil menjadi juara Piala Dunia 1958 dan 1962. Pemain-pemain hebat Brasil dari era ini adalah Didi, Garrincha, Djalma Santos, Gilmar, Nilton Santos, dan tentu saja Pele, yang dianggap sebagai pemain terbaik sepanjang masa.
Brasil kemudian meraih trofi Piala Dunia ke-3 di tahun 1970. Tim Brasil di Piala Dunia 1970 sering dianggap sebagai tim sepak bola terbaik sepanjang masa. Pele masih jadi pemain andalan di lini depan. Selain Pele, pemain kunci lain Brasil di tahun 1970 adalah Carlos Alberto, Gerson, Jairzinho, Tostao, Emerson Leao, dan Rivellino.
Tim Brasil di Piala Dunia 1982 juga kerap disebut sebagai salah satu tim terhebat sepanjang masa, meski nyatanya Brasil gagal menjadi juara. Pemain-pemain andalan Brasil di era ini adalah Socrates, Zico, Falcao, dan Junior. Di tahun 1994, Brasil kembali jadi juara World Cup untuk ke-4 kalinya. Romario dan Bebeto jadi dua pemain paling menonjol sepanjang turnamen.
Era keemasan Brasil kembali terjadi di akhir 90an dan awal 2000an, ketika Seleccao menjadi runner up Piala Dunia 1998 dan menjadi juara Piala Dunia 2002. Ronaldo Nazario jadi figur paling penting, dimana ia jadi pemain terbaik di edisi 1998 dan jadi top skor di edisi 2002. Adapun pemain lain yang tak boleh dilewatkan adalah Rivaldo, Cafu, Roberto Carlos, dan Ronaldinho.
Lantas siapa saja pemain yang pantas masuk dalam susunan 11 pemain timnas Brasil terbaik sepanjang masa? Tentu sulit menentukan Brazil All-Time Best XI, karena ada beberapa pemain hebat dalam posisi yang sama. Misalnya siapa yang lebih hebat sebagai bek kanan, Cafu, Djalma Santos atau Dani Alves? Lalu siapa gelandang yang masuk dalam tim, apakah Zico, Kaka, Socrates atau Falcao?
(baca juga daftar pemain timnas Brasil)
Thierry Henry (Prancis)
Thierry Henry pernah merasakan berbagai gelar domestik bersama klub yang dibela seperti Liga Primer Inggris dan Piala FA di Arsenal, serta Copa del Rey di Barcelona.
Di kancah Eropa, Henry sukses menyempurnakan trofinya ketika menjuarai Liga Champions musim 2006/2007 bersama Barca. Ia juga pernah mengangkat trofi Piala Dunia edisi 1998 saat masih aktif membela Prancis.
Sepanjang kariernya, Ronaldinho sudah pernah merasakan berbagai gelar liga bersama Barcelona dan AC Milan. Trofi si Kuping Besar pernah ia raih saat berseragam Blaugrana pada musim 2005/2006.
Ia juga menjadi kunci kesuksesan Brasil saat menjadi juara dunia FIFA edisi 2002. Berkat permainannya itu, Ronaldinho pun berhasil mengamankan Ballon d’Or sebanyak 2 kali.
Pemain terbaik berikutnya adalah Ronaldo Nazario yang telah menjadi legenda bagi banyak klub. Sebut saja PSV Eindhoven, Barcelona, Inter Milan, dan Real Madrid pernah menggunakan jasanya.
Sepanjang kariernya Ronaldo sudah merasakan banyak gelar domestik maupun internasional di antaranya adalah 2 gelar Piala Dunia FIFA, 2 gelar Copa America, serta dua gelar individu Ballon d’Or.
Kareem Abdul-Jabbar
Kareem Abdul-Jabbar-vanityfair-
Kareem Abdul-Jabbar menyandang sebagai pemain dengan skor terbanyak sejarah bola basket, yakni 38.387. Jumlah poin ini tentu melebihi rekor dari Michael Jordan yang memiliki selisih sekitar 6000 poin.
Prestasi lainnnya yang sempat dicapai adalah 6 gelar MVP (Most Valuable Player) dan 6 gelar liga. Bersama Magic Johnson, ia juga menjadi generasi LA Lakers yang membawa timnya memasuki masa kejayaan.
Earvin Johnson Jr atau yang dikenal dengan Magic Johnson merupakan pemain NBA terbaik sepanjang masa. Hal ini karena Johnson dinobatkan sebagai point guard terbaik dan masih belum ada yang menyeimbanginya.
Johnson berhasil tampil dalam final NBA hingga 9 kali, kemudian disusul dengan 12 All-Star Games. Kemampuannya yang luar biasa membuat mampu menembus 17.707 point, 10.141 assist dan 6.559 rebounds.
Kobe Bryant-theguardian-
Siapa yang tak kenal Kobe Bryant? Dalam karinya, Kobe menduduki peringkat ke 4 pemain NBA yang mencetak skor terbanyak dengan total 31.617 poin.
Pemain basket terbaik ini juga mendapatkan gelar MVP hingga 2 kali dalam ajang final NBA. Kobe menghabiskan waktunya selama 20 tahun di NBA dan Los Angeles Lakers.
Wilt Chamberlain-nba-
Kesuksesan Wilt Chamberlain dibuktikan dengan banyaknya penghargaan yang didapatkan. Chamberlain dinobatkan hingga 4 kali sebagai MVP (Most Valuable Player) dan meraih 11 gelar rebound terbanyak.
Pemain berkebangsaan Amerika ini juga pernah mencetak hingga 100 poin dalam satu permain. Hal ini karena posturnya sangat tinggi mencapai 216 cm. Tak heran, Chamberlain juga termasuk dalam deretan pemain basket tertinggi di dunia.
Pemain basket yang mengisi posisi center ini pernah memasuki era keemasan pada tahun 90-an. Hakeem Olajuwon pernah membawa timnya yaitu Houston Rocket mendapat gelar juara sejak 1994 sampai 1995.
MVP (Most Valuable Player) juga berhasil diraih secara berturut-turut dalam final. Pada tahun 2001, pemain basket terbaik ini memutuskan untuk bergabung dengan Toronto Raptors.
LeBron James-olympics-
Dijuluki King James, Lebron James adalah pebasket yang berhasil memenangkan 4 NBA MPV dan 4 Champion NBA. Pada tahun 1984, ia memenangkan NBA Rookie of the Year Award dan 2 medali emas Olimpiade.
Sempat juga ia terpilih sebagai 13 tim All-NBA, 13 tim All-Star, dan 6 tim All Defensive. Umur Lebron James menginjak 39 tahun dan masih menjadi pemain dengan performa yang sempurna.
Shaquille O’Neal-hollywoodreporter-
Jika pemain bola terbaik Amerika adalah Ronaldinho, maka dalam olahraga basket diduduki oleh Shaquille O’Neal. Ia telah mempersembahkan sebanyak 3 gelar untuk LA Lakers dalam sepanjang kariernya.
Pada saat itu, LA Lakers menjadi tim yang disegani karena ada duet maut antara Kobe Bryant dan Shaquille O’Neal. Ia juga menempati posisi di ranking ke enam yang mampu mencetak poin terbanyak dalam NBA.
Lahir di Indiana pada tahun 1956, Larry adalah pemain basket yang mendapat julukan The Hick From French Lick. Awalnya, ia menghabiskan waktu bermain olahraga agar terhindar dari masalah keluarga. Sama sekali tidak terlintas di pikirannya untuk menjadi pebasket ataupun pemain bola tertinggi.
Namun, kemampuannya diasah dengan baik hingga berhasil menjadi juara di NBA sebanyak 3 kali. Larry juga terpilih menjadi NBA All-Star 12 kali dan dikenal sebagai shooter terbaik dalam NBA.
Johan Cruyff (Belanda)
Johan Cruyff, seperti Platini, bermain sebelum era penghargaan FIFA, namun tetap dianggap sebagai salah satu pemain terbaik dunia sepanjang masa. Pemain Belanda ini revolusioner dalam permainannya, memperkenalkan konsep "Total Football" bersama timnas Belanda dan Ajax Amsterdam.
Cruyff memenangkan Ballon d'Or tiga kali dan memimpin Belanda ke final Piala Dunia 1974. Pengaruhnya terhadap taktik dan filosofi sepak bola modern tidak terbantahkan, menjadikannya salah satu figur paling berpengaruh dalam sejarah olahraga ini.
Siapa pemain basket terbaik di dunia sepanjang masa:
Pemain basket terbaik di dunia sepanjang masa sering kali dianggap sebagai Michael Jordan.